Konsep pengobatan yang haqiqi adalah konsep pengobatan yang bersumber pada dua konsep yaitu Illahiyah (Al Qur’an dan Al Hadist) dan konsep alamiyah. Hal ini berdasarkan pada sabda rasulullah saw yang artinya:
“Gunakanlah dua penyembuhan yaitu madu dan Al qur’an”
(HR.Ibnu Majjah dan Al Hakim)
Para Ahli herbal memandang bahwa madu sebagai sum ber alamiyah dan Al Qur’an sebagai sumber Ilahiyah. Alamiyah dengan makna bahwa kita butuh asupan obat dari alam dan Ilahiyah bermakna bahwa semua penyakit itu datang dari Allah SWT dan yang menyembuhkan adalah Allah SWT . Manusia jika sakit diwajibkan untuk ihtiar atau usaha dengan sungguh – sungguh menggunakan ilmu yang diberikan Allah SWT kepada-Nya.
Sebagaimana rasulullah saw bersabda*
“Berobatlah kamu, karena sesungguhnya Allah SWT yang menurunkan penyakit , Dia Allah SWT juga yang menurunkan obatnya”.
(HR. Ahmad)
Perawatan akan lebih terkesan apabila perawatan sendiri mempunyai hubungan yang kuatnya luar biasa dengan Allah SWT. Doa adalah obat ilahiyah, usaha adalah obat alamiyah dan tawakal adalah azas tindakan karena ketetapan mutlak adalah hak Allah SWT.
Dengan demikian sumber ilahiyah memberikan keyakinan bahwa hakikat penyembuhan adalah milik Allah SWT . Ketika kita sakit yang paling pertama untuk meraih kesembuhan adalah mendekatkan diri kepada Allah SWT, dengan melaksanakan ajaran islam secara benar.
Alamiyah adalah menggunakan semua sumber alam yang ada di muka bumi ini seperti tanaman, hewan, bebatuan dan lain-lain untuk obat. (Bersambung)